Syafruddin Adi
Lombok Tengah NTB - Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Praya Kanwil Kemenkumham NTB siang ini menggelar acara Pisah Sambut Jabatan Kepala Rutan Kelas IIB Praya. Senin (02/01). Bertempat di Aula Bimker Rutan, acara dihadiri langsung oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham NTB, Sekda Kabupaten Lombok Tengah, perwakilan Polres Lombok Tengah, perwakilan Kodim 1620/Lombok Tengah, perwakilan Pengadilan Negeri Praya, perwakilan Kejaksaan Negeri Praya, dan segenap Forkopinda Kabupaten Lombok Tengah.
Acara Pisah Sambut ini digelar dalam rangka melepas Kepala Rutan Praya yang lama, Jumasih yang akan mengemban tugas baru di Lapas Kelas IA Cipinang sebagai Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas (KPLP), dan sembari menyambut Kepala Rutan Praya yang baru, Aris Sakuriyadi.
Dalam sambutannya, Jumasih mengucapkan terimakasih kepada segenap anggota Forkopinda Kabupaten Lombok Tengah atas bantuan, kerjasama, dan sinergitas yang telah terjalin selama ia menjabat sebagai Kepala Rutan Praya. Tak lupa ia juga mengucapkan terimakasih dan rasa bangga kepada seluruh pegawai Rutan Praya yang telah bekerja dengan maksimal selama ia mengemban amanah menahkodai Rutan Praya.
Pun Kepala Rutan Kelas IIB Praya yang baru, Aris Sakuriyadi mengawali sambutannya dengan menyampaikan beberapa patah kata perkenalan. Ia juga menyampaikan ucapan terimakasih dan rasa syukur atas kehadiran seluruh tamu undangan. Ia juga mengatakan akan senantiasa bekerja dengan maksimal, "tugas saya adalah melanjutkan dan perjuangan yang telah dibangun pak Jumasih menuju Rutan Praya yang lebih baik lagi, " ungkapnya mengakhiri sambutan.
Sementara itu, masih dalam sesi sambutan, Kepala Kanwil Kemenkumham NTB yang diwakili Kepala Divisi Pemasyarakatan, Herman Sawiran menyampaikan ucapan terimakasih atas dedikasi dan kinerja Jumasih selama 2 tahun lebih. Ia pun mengapresiasi sinergitas dan kolaborasi yang telah Jumasih jalin bersama Pemerintah Daerah hingga Aparat Penegak Hukum (APH). Ia berharap jalinan tersebut dapat diteruskan oleh Aris sebagai Kepala Rutan Praya yang baru.
"Bekerja tidak mungkin sendiri, harus bersinergi dan kolaborasi. Ini sudah diperlihatkan oleh pak Jumasih. Semoga nanti pak Aris bisa meneruskannya, " ungkap Herman. Tentunya pada momen ini ia kembali mengingatkan kepada jajarannya yang hadir saat itu agar selalu memberikan kontribusi terbaik bagi satuan kerja dengan tidak menimbulkan permasalahan.
"Ini adalah sebuah momentum yang dapat membawa perubahan positif bagi organisasi. Kami berharap amanah ini bisa dijaga dengan baik dan harmonis di ranah internal maupun eksternal, " tutupnya.(Adb)
Indra Gunawan 
